5 Pengakuan Jujur Taylor Swift Soal Kesehatan, Hobi, dan Kehidupan Pribadinya Jelang Comeback

Liputan6.com, Jakarta - Penampilan Taylor Swift di podcast New Heights bukan hanya mengejutkan karena pengumuman album barunya. Lebih dari itu, dia tampil jujur dengan membagikan detail kehidupan pribadinya, termasuk soal kesehatan. Sesuatu yang jarang dia ungkapkan di ruang publik.

Dilansir Women’s Health, Taylor bercerita banyak hal, mulai dari pengalamannya menjalani operasi mata, hobi barunya di dapur, hingga rutinitas pemulihan setelah tampil berjam-jam di panggung Eras Tour.

Meski dikenal sebagai penyanyi sekaligus penulis lagu, cara Taylor menjaga stamina membuat banyak orang, termasuk Travis Kelce, menilainya setara dengan seorang atlet profesional. Dia mengaku rutin melakukan latihan, pemulihan, hingga perawatan fisik layaknya atlet agar tetap bisa tampil maksimal.

Tak hanya soal dirinya, Taylor juga membagikan pengalaman kesehatan keluarganya. Terutama sang ayah yang baru saja menjalani operasi bypass jantung. Dari cerita itu, Taylor menekankan pentingnya tes kesehatan yang bisa menyelamatkan nyawa jika dilakukan sejak dini.

Dengan santai, Taylor mengungkap bahwa dirinya pernah menjalani operasi Lasik untuk memperbaiki penglihatan. "Aku pernah Lasik," katanya, sambil bercanda tentang betapa jelas dia bisa melihat berbagai tingkah unik para penggemar saat konser.

Dia sebelumnya sempat membicarakan hal ini di The Tonight Show pada 2019. Kala itu, ibunya bahkan merekam momen dirinya yang masih grogi setelah operasi.

Meski prosedur ini terbilang aman, riset mencatat sebagian pasien bisa mengalami efek samping jangka panjang, seperti mata kering atau gangguan penglihatan. Namun, hampir enam tahun pascaoperasi, Taylor menegaskan penglihatannya tetap baik.

Di balik panggung megah, Taylor punya hobi baru, membuat roti sourdough. Taylor sampai membaca berbagai blog resep dan bereksperimen dengan aneka varian, mulai dari cinnamon swirl hingga blueberry lemon.

Bahkan, dia tengah mencoba membuat sourdough Funfetti khusus untuk keponakan Travis yang gemar warna pelangi.

"Saat ini aku benar-benar terobsesi dengan sourdough. Aku bisa bicara soal roti hampir 60 persen dari waktuku sekarang," ujarnya sambil tertawa.

Taylor juga menyinggung bagaimana ia merawat tubuhnya selama Eras Tour. Ia menggunakan alat sederhana seperti toe spacers dan matras akupuntur untuk mempercepat pemulihan.

“Itu banyak fisioterapi dan berada dalam kondisi tidak nyaman secara terus-menerus,” katanya.

Travis pun terkejut karena metode pemulihan Taylor sangat mirip dengan terapi fisik yang biasa ia jalani di NFL.

“Kesamaannya luar biasa. Aku sampai bilang, ‘Astaga, dia melakukan lebih banyak daripada aku,” ucap Travis.

Taylor juga berbagi tentang kesehatan ayahnya yang menjalani operasi bypass setelah tes kesehatan menemukan adanya penyumbatan di jantung.

“Setiap tahun dia selalu dapat hasil EKG yang sempurna. Tapi yang menemukan lima penyumbatan keras di jantungnya adalah tes stress test saat istirahat,” jelas Taylor.

Kini, sang ayah aktif mendorong orang lain untuk melakukan tes ini karena bisa mencegah operasi besar jika diketahui lebih awal.

“Kalau bisa menemukan lebih cepat, kamu bisa menanganinya dengan stent atau cara yang jauh lebih ringan,” tambahnya.