Liputan6.com, Jakarta - Akhirnya, Xiaomi memberikan pertanyataan terbaru akan hadirnya produk buatan mereka di lini Redmi Note series yang bakal menarget segmentasi mid-range.
Mengutip Gizmochina, Rabu (13/8/2025), Agustus 2025 bakal menjadi momen kelahiran Xiaomi Redmi Note 15 Pro series di pasar China.
Menurut informasi yang beredar, smartphone ini kemungkinan bakal hadir dengan dua varian, Redmi Note 15 Pro dan Redmi Note 15 Pro+.
Selain itu, desas-desus menyebutkan bahwa Redmi Note 15 Pro diharapkan membawa chipset Qualcomm Snapdragon 7s series, mengingat target pasarnya adalah kelas mid-range.
Di sisi lain, meskipun menggunakan chipset untuk kelas mid-range, smartphone ini dikabarkan telah lolos serangkaian uji sertifikasi ternama di China.
Beberapa di antaranya China Compulsory Certification (3C) untuk pengisian daya 90W dan Ministry of Industry and Information Technology (MIIT) untuk dukungan konektivitas pesan satelit melalui BeiDou (sistem navigasi buatan pemerintah China).
Selanjutnya, informasi mendalam berfokus pada sektor layar yang kabarnya bakal dibekali dengan panel OLED beresolusi 1,5K dan empat lengkungan futuristik pada sisi sampingnya.
Kemudian, dari sektor lensa kamera, rumornya Redmi Note 15 Pro series akan disandingkan dengan dua kamera beresolusi 50MP sebagai kamera utama dan telephoto.
Walaupun belum ada konfirmasi harga dan apakah smartphone ini akan hadir di pasar global, termasuk Indonesia, Redmi Note 15 Pro series diharapkan menawarkan IP rating yang lebih baik dari produk sebelumnya.
Perbandingan dengan Redmi Note 14 Pro series
Sebagai perbandingan, kamu bisa melihat detail spesifikasi dari Redmi Note 14 Pro series berikut ini, dengan demikian kamu bisa menilai apakah pendatang baru cukup worth it dibeli ketika nantinya resmi masuk pasar Indonesia.
Redmi Note 14 Pro 5G hadir dengan chipset dari MediaTek, yakni Dimensity 7300 Ultra. Walaupun lebih murah, smartphone ini memiliki layar yang sama dengan Pro Plus, mulai dari ukuran 6,67 inci serta dukungan HDR10+, Dolby Vision, serta kecerahan hingga 3.000 nits.
Varian basic dari seri pro ini dibanderol mulai dari Rp 4 jutaan. Cocok kamu dengan kebutuhan multitasking ringan yang tidak memerlukan performa elit, namun daya tahan baterai lebih baik.
Selanjutnya beranjak ke Redmi Note 14 Pro+, meskipun smartphone ini membawa layar AMOLED 6,67 dengan spesifikasi yang sama, perangkat tingkat atas ini dipersenjatai dengan chipset Snapdragon 7s Gen 3 yang didukung varian RAM 8GB hingga 12GB.
Varian tertinggi dari lini smartphone Redmi Note 14 Pro series dipatok di kisaran harga Rp 5 jutaan, dengan penawaran performa chipset yang lebih ngebut kamu bisa menyesuaikan apa yang cocok untuk kebutuhanmu.
Terakhir, pindah ke sektor kamera, kedua varian smartphone ini menawarkan kamera utama dengan resolusi 200MP. Dibekali sensor berukuran 1/1.4 inci, kamera ini memiliki kemampuan zoom tanpa kehilangan kualitas hingga 4 kali dengan OIS.
Sebagai tambahan di kamera belakang, ada lensa ultrawide 8MP dan lensa makro 2MP. Sementara di bagian depan, ada kamera selfie 20MP.
Fitur AI dari Generasi Pendahulu
Redmi Note 14 Pro series memiliki beberapa fitur AI yang sama, di antaranya AI Film, AI Erase, AI Expansion, AI Remosaic.
Berikut ini penjelasan detail fitur AI yang dimiliki oleh dua jenis smartphone pendahulunya:
- AI Film, sebuah fitur yang memudahkan pengguna membuat konten berkualitas tinggi dengan pengeditan yang lebih sederhana.
- AI Erase, sebuah fitur yang berguna untuk menghapus objek yang tak diinginginkan di dalam foto.
- AI Expansion, fitur untuk memperluas area gambar yang diambil secara alami, sehingga bisa memberikan perspektif lebih luas dalam setiap foto.
- AI Remosaic fitur terbaik untuk proses editing lebih cepat dan hasilnya tetap detail.
Harapannya, dengan rilisnya produk terbaru dari lini smartphone Redmi Note, Xiaomi bakal memberikan fitur AI lebih beragam untuk menunjang aktivitas dan produktivitas pengguna yang semakin kompleks.