Wolves vs Man City, Guardiola Sanjung Gelandang Berdarah Indonesia Ini

Liputan6.com, Jakarta Josep Guardiola memuji Tijjani Reijnders sebagai rekrutan luar biasa usai Manchester City menang telak 4-0 atas Wolverhampton di laga perdana Premier League 2025/2026.

Manchester City membuka langkah di Premier League 2025/2026 dengan kemenangan telak. Bertandang ke markas Wolverhampton pada matchday pertama, The Citizens tampil dominan dan menang 0-4. Tim asuhan Pep Guardiola sama sekali tak memberi ruang bagi tuan rumah untuk berkembang sepanjang laga.

Erling Haaland langsung menjadi momok sejak menit awal pertandingan. Striker asal Norwegia itu mencetak gol pertama sebelum Tijjani Reijnders menambah keunggulan City. Wolverhampton pun harus menutup babak pertama dengan ketertinggalan 0-2.

Memasuki babak kedua, dominasi City semakin tak terbendung. Haaland kembali mencatatkan namanya di papan skor, memastikan brace untuk dirinya. Rayan Cherki kemudian menambah luka Wolves lewat gol keempat yang sekaligus mengunci kemenangan besar The Citizens.

Skor akhir 0-4 menegaskan superioritas City di laga pembuka ini. Namun, sorotan tidak hanya tertuju pada Haaland yang mencetak dua gol, melainkan juga pada performa gemilang Reijnders yang langsung mendapat pujian khusus dari manajernya.

Usai pertandingan, Pep Guardiola tak segan memberikan pujian kepada Tijjani Reijnders. Sang manajer menilai rekrutan anyar dari AC Milan itu tampil luar biasa dalam laga debut Premier League bersama Manchester City. Reijnders dinilai langsung memberi dampak besar bagi permainan tim.

Dalam wawancara dengan BBC Sport, Guardiola menyebut Reijnders sebagai sosok yang mereka butuhkan di kompetisi seketat Premier League. Performa apik di laga kontra Wolves melengkapi impresi yang sudah ditunjukkan pemain asal Belanda itu saat laga pramusim.

Guardiola berkata: "Tidak hanya hari ini, di Palermo (kemenangan pramusim 3-0) ia bermain sangat bagus. Ia adalah pemain tipikal yang kami butuhkan di Premier League. Ia adalah rekrutan yang luar biasa dan penting bagi kami,” pujinya.

Menurut Guardiola, kualitas Reijnders tidak hanya soal gol dan assist yang ia catatkan. Sang gelandang dianggap memiliki etos kerja tinggi, disiplin, serta kemampuan menguasai ruang yang luas. Karakteristik itu dinilai sangat penting bagi City yang ingin kembali bangkit setelah musim lalu tampil di bawah ekspektasi.

Reijnders mampu memegang kendali permainan dari lini tengah. Dengan kemampuan mengontrol bola dan membangun serangan, ia memberi keseimbangan yang sebelumnya kerap hilang di skuat City. Guardiola menekankan bahwa kehadirannya memberi warna baru dalam strategi tim musim ini.

“Etos kerjanya, sebagai gelandang bertahan, mampu menguasai banyak ruang, kemudian mengontrol bola dan pergerakannya. Ia juga berusaha untuk menembus pertahanan lawan dan mencetak gol - sangat puas," seru Guardiola.

(BBC Sport)