Pemerintahan Trump Bergejolak, Kebijakan Tarif Makin tidak Jelas

1 month ago 11
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kebijakan tarif impor yang dicanangkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump masih dipenuhi dengan kondisi ketidakpastian hingga saat ini. Ekonom menilai, dinamika politik pemerintahan Trump semakin menguatkan ketidakpastian, di tengah banyaknya kontroversi atau penolakan dari berbagai pihak. 

“Dinamika politik pemerintahan Trump menunjukkan bahwa komitmen dalam hubungan internasional dapat berubah sewaktu-waktu, bahkan diantara sekutu strategis,” ujar Ekonom Univeritas Andalas Syafruddin Karimi dalam keterangannya, dikutip Sabtu (7/6/2025).

Syafruddin mengatakan, kasus paling mencolok terlihat dari hubungan antara Trump dengan Elon Musk, yang awalnya saling mendukung secara terbuka dalam Pilpres AS 2024 lalu. Musk bahkan diangkat menjadi Kepala Departement of Government Efficiency sebagai imbalan atas dukungan politik dan finansialnya, setelah Trump memenangkan pesta demokrasi kala itu. 

“Namun, ketika Trump meluncurkan kebijakan tarif sepihak yang mengancam kepentingan bisnis global, Musk berbalik menentang. Ketegangan ini memuncak menjadi konflik pribadi yang terbuka, melibatkan saling serang di media sosial, dan berujung pada ancaman politik serta kerugian ekonomi,” jelasnya. 

Menurut Syafruddin, bagi negara-negara yang tengah mempersiapkan diri untuk bernegosiasi dagang dengan Trump, terutama di Asia dan kawasan berkembang, konflik tersebut menyimpan pelajaran penting. Bahwa Trump tidak memiliki rekam jejak kuat dalam memegang komitmen jangka panjang.

“Ketergantungan pada hubungan personal tanpa perlindungan kelembagaan akan menjadi risiko serius. Oleh karena itu, strategi diplomasi dagang ke depan harus dibangun di atas dasar institusi yang kokoh, kontrak yang mengikat, dan kemampuan untuk cepat beradaptasi. Hubungan Trump dan Musk merupakan cermin paling berharga tentang bagaimana mudahnya loyalitas berubah menjadi konflik dalam lanskap ekonomi global yang makin rapuh,” terangnya. 

Diketahui sebelumnya, dalam beberapa pekan terakhir terjadi dinamika mengenai kebijakan tarif Trump. Pada Rabu (28/5/2025) waktu AS, Mahkamah Perdagangan Internasional AS memutuskan memblokir penerapan tarif impor menyeluruh yang diberlakukan Trump. Mahkamah menyatakan, Trump telah melampaui wewenangnya ketika menetapkan bea masuk besar-besaran terhadap negara mitra dagang. 

Namun, keesokan harinya Trump mengajukan mosi darurat ke Pengadilan Banding AS untuk membatalkan keputusan pengadilan yang memblokir kebijakan tarif globalnya. Dan keputusannya, pengadilan banding federal memberlakukan kembali kebijakan tarif yang ditetapkan Trump. 

Lantas, pada Jumat (30/5/2025), Trump kembali mengumumkan penggandaan tarif baja dan aluminium secara global menjadi 50 persen. Kebijakan tersebut meningkatkan tekanan terhadap produsen baja global dan memperdalam ketegangan dagang internasional. 

Kemudian, pada Kamis (5/6/2025) dikabarkan bahwa Trump melakukan perbincangan via telepon dengan Presiden China Xi Jinping, di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan. Syafruddin menilai, panggilan telepon antara Trump dan Jinping memperlihatkan bahwa dialog tetap terbuka, tetapi substansi tetap beku.

“Gencatan senjata tarif yang dicapai sebelumnya rapuh, karena kedua pihak memandang perdagangan sebagai alat geopolitik, bukan sekadar pertukaran barang. Dalam ketidakpastian seperti ini, risiko terhadap pasar keuangan dan rantai pasok global akan terus membayangi,” ungkapnya.

Read Entire Article