Merayakan 10 Tahun Puzzle Bag, Tas Ikonis Loewe yang Terinspirasi dari Origami

Tahun 2025 ini menjadi momen spesial bagi salah satu tas signature Loewe, yaitu Puzzle bag. Tas yang satu ini begitu ikonis karena memiliki bentuk konstruksi balok yang terinspirasi dari seni origami, sebuah desain yang sejak debutnya di panggung Spring/Summer 2015 menjadi simbol keterampilan tangan Loewe.

Selama sepuluh tahun, Puzzle bag telah hadir dalam berbagai material, warna, dan ukuran, serta menginspirasi lini aksesori lainnya. Nah, untuk merayakan 10 sejak kemunculan Puzzle bag—fashion item yang lahir dari kreativitas rumah mode Spanyol tersebut—Loewe menghadirkan Puzzle 10 Collection.

Koleksi ini terdiri dari tas edisi terbatas berisi 19 desain re-edition favorit dari satu dekade terakhir, ditambah satu desain baru yang istimewa. Beberapa di antaranya adalah Puzzle 10 William De Morgan Re-edition SS20 Women’s Precollection yang menghadirkan tas kulit dengan embroidery bermotif bunga dandelion, hingga Puzzle bag bertema sporty, yaitu Puzzle 10 Varsity Re-edition FW18 Men’s Precollection.

One important thing that you need to know, setiap Puzzle 10 edisi terbatas ini hanya tersedia satu di seluruh dunia. Deretan tas yang menampilkan berbagai teknik khas Loewe seperti appliqué, sulaman, cross-stitch, hingga leather marquetry, ini tak akan dibuat ulang.

Satu tas yang paling mencuri perhatian adalah The Confetti Bag, desain baru yang dipenuhi ribuan ‘payet’ kulit dan logam. Tas spesial ini dipajang dalam sebuah boks khusus bertabur konfeti warna-warni.

Bagi pencinta Loewe di Indonesia, Puzzle 10 Collection bisa langsung dilihat di pop-up store khusus yang hadir di Main Atrium, Level 1, Plaza Indonesia, mulai 24 Juli hingga 6 September 2025.

Area seluas 100 meter persegi ini mengambil inspirasi dari butik Casa Loewe dengan sentuhan dinding logam berlapis ubin keramik buatan tangan, serta ceruk berlapis beludru yang menampilkan setiap edisi Puzzle 10.

Deretan tas ikonis edisi terbatas ini dipajang layaknya karya seni, lengkap dengan pelat penjelasan soal koleksinya. Kapan lagi bisa menikmati sebuah Read Entire Article