Gereja Desak Jeda Kemanusiaan di Papua Jelang Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia

17 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Papua - Gereja Katolik dan Protestan di Tanah Papua, mendesak dilakukannya jeda kemanusiaan menjelang peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia, 17 Agustus 2025.

Koordinator pastor pribumi se-tanah Papua John Bunay mengatakan, jeda kemanusiaan penting dilakukan guna mencegah terus terjadinya jatuh korban jiwa di tanah Papua saat peringatan hari besar. "TNI, Polri, dan kelompok bersenjata kami meminta untuk tidak melanjutkan konflik untuk ketenangan masyarakat," kata John saat dihubungi, Sabtu, 2 Agustus 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Adapun, markas pusat Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB-OPM telah menerbitkan larangan dilakukannya upacara pengibaran bendera merah putih di seluruh wilayah Papua pada 17 Agustus nanti.

Juru bicara TPNPB Sebby Sambom mengatakan, mereka akan membubarkan paksa kegiatan tersebut, dan akan melakukan penyerangan apabila terdapat personel TNI-Polri yang menginisiasi upacara. "Kami ingatkan untuk tidak mengibarkan bendera selain bintang kejora di Papua," kata Sebby.

Masalahnya, kata John Bunay, tidak seluruh wilayah Papua ditempati oleh orang asli Papua. Karenanya, dia meminta agar TPNPB tidak melakukan pembubaran terhadap masyarakat yang ingin melaksanakan kegiatan upacara pengibaran bendera.

Pun, kata dia, TNI-Polri juga tidak perlu reaktif dengan adanya simbol atau bendera bintang kejora yang berkibar di Papua pada 1 Desember mendatang. "Supaya bisa saling menghargai, supaya tidak ada pertumpahan darah di Papua," ujar dia.

Dihubungi terpisah, Pendeta dari Gereja Kingmi Nduga Eliaser Tabuni meminta hal serupa. Dia mengatakan, jeda kemanusiaan harus dilakukan di Papua, tidak hanya pada momentum hari besar, tapi sepanjang waktu.

Sebab, menurut dia, Nduga sampai saat ini masih menjadi wilayah hitam di Papua yang terus terjadi konflik senjata antara TNI-Polri dengan milisi TPNPB. "Kalau ada yang ingin kibarkan bendera merah putih, jangan diganggu. Kalau ada yang kibarkan bintang kejora juga jangan diganggu," ujar Eliaser.

Dengan begitu, kata dia, maka akan lahir rasa saling menghormati antara mereka yang pro dengan gerakan kemerdekaan Papua, dan mereka yang menetap di Papua. "Kami cuma tidak ingin Papua jadi kuburan untuk orang tidak berdosa," katanya.

Sebby Sambom mengatakan, pengibaran bendera selain bintang kejora di Papua tidak dibenarkan. "Papua itu bintang kejora, bukan merah putih, bukan bendera negara lain," ujar Sebby.

Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Candra Kurniawan dan Kepala Pusat Penerangan Markas Besar TNI belum menjawab pesan dan upaya menghubungi sambungan telepon yang dilakukan Tempo.

Hingga laporan ini dipublikasikan, pesan tersebut masih menunjukan notifikasi dua centang abu, alias hanya terkirim saja.

Read Entire Article